 |
Ustadzah Kinkin Mulyati |
Jakarta, INNEWS – Di zaman yang serba cangih sekarang ini,
dakwah dapat disampaikan dengan berbagai macam cara. Banyak media yang dapat
digunakan dalam melakukan aktivitas dakwah, salah satunya adalah melalui media
tulis antara lain disajikan dalam bentuk buku, arikel, cerpen atau novel.
Selama ini sebagian masyarakat hanya mendengarkan dakwah
dalam bentuk ceramah secara verbal, sementara dakwah dalam bentuk tulisan
seperti novel tidak banyak yang menggarapnya.
Menurut Kinkin Mulyati, novel karyanya yang berjudul Ada
Cinta di Tumaritis ini adalah sebuah karya sastra yang terlahir dari rasa
keprihatinannya terhadap kondisi sosial kemasyarakatan yang mulai permisif
terhadap nilai-nilai yang bertolak belakang dengan nilai-nilai agama. Karena
itu, ia merasa terpanggil untuk melakukan dakwah melalui media tulis dalam
bentuk novel. Bermula dari kekhawatirannya akan pergaulan muda mudi di zaman
sekarang, ia menulis novel ini yang bertemakan cinta namun dikemas dalam bentuk
religius, karena itu isi novelnya banyak menyelipkan pesan-pesan agama, pesan
moral dan kritik sosial dalam setiap dialog dari para tokohnya.
Daiyah yang juga sering menulis berbagai macam artikel dan
dipublikasikan diblog miliknya, kinkin-mulyati.blogspot.com ini
mengatakan, “novel karyanya ini merupakan cara baru bagi dirinya untuk
menyampaikan pesan-pesan agama kepada para pendengarnya yang selama ini selalu
mendengar pesan agama yang disampaikannya lewat ceramah atau bahasa verbal,”
kata Daiyah cantik ini.
Selanjutnya, kata Kinkin apa yang dilakukannya adalah upaya
dirinya untuk menarik publik agar lebih serius memperdalam ajaran agama lewat
pesan-pesan dakwah yang disampaikan dalam novel karyanya tersebut, yang juga
bertujuan untuk “menandingi“ novel-novel yang berbau seks dan porno yang banyak
beredar.
Sambil mengutip laporan Harian Al-Watan, Saudi Arabia, Ia
mengatakan bahwa cara dakwah lewat novel sebenarnya juga telah dilakukan oleh
sejumlah dai dan daiyah Saudi, beberapa tahun sebelumnya. Tujuannya sama yaitu
pertama untuk lebih menarik minat publik dan kedua untuk menghadapi badai
novel-novel yang bertema seks dan porno,yang beredar di sana. Ungkap Novelis
muda ini.
Ia menilai bahwa publik di Indonesia begitu tertarik dengan
tulisan-tulisan yang berbentuk novel sehingga cara dakwah lewat novel merupakan
pilihan tepat dalam menyampakan pesan-pesan dakwah, katanya.
Menurut daiyah jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini,
novel-novel dakwah tidak akan berhasil apabila tidak mengungkapkan realita kehidupan
di tengah masyarakat dengan pendekatan sastra yang menarik minat para pembaca.
[] ris
Sumber berita : http://indonesianetworknews.com/kinkin-mulyati-mulai-berdakwah-lewat-novel/
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Masukan Kritik dan Saran Anda